
Seng atau zinc merupakan mineral esensial yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil, namun berperan vital dalam berbagai fungsi tubuh. Meskipun dibutuhkan dalam jumlah sedikit, kekurangan zinc dapat berdampak signifikan pada kesehatan. Mineral ini tidak diproduksi oleh tubuh, sehingga harus diperoleh dari sumber makanan atau suplemen.
Berikut beberapa manfaat penting zinc bagi kesehatan:
- Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Zinc berperan penting dalam perkembangan dan fungsi sel imun. Asupan zinc yang cukup membantu tubuh melawan infeksi bakteri dan virus. - Mempercepat Penyembuhan Luka
Zinc dibutuhkan untuk sintesis protein dan kolagen, yang penting untuk perbaikan jaringan dan penyembuhan luka. - Menjaga Kesehatan Kulit
Zinc berperan dalam regulasi produksi minyak dan pergantian sel kulit, sehingga membantu menjaga kulit tetap sehat dan mencegah jerawat. - Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan
Zinc esensial untuk pertumbuhan sel dan perkembangan tubuh, terutama pada anak-anak dan remaja. - Memelihara Kesehatan Mata
Zinc terkonsentrasi di retina dan berperan dalam melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas. - Meningkatkan Fungsi Kognitif
Zinc berperan dalam neurotransmisi dan plastisitas sinaptik, yang penting untuk fungsi kognitif dan memori. - Mengatur Kadar Gula Darah
Zinc berperan dalam sintesis, penyimpanan, dan pelepasan insulin, sehingga membantu mengatur kadar gula darah. - Meningkatkan Kesuburan Pria
Zinc berperan penting dalam produksi testosteron dan kesehatan sperma. - Mengurangi Risiko Diare
Zinc dapat mengurangi durasi dan keparahan diare, terutama pada anak-anak.
Sumber Makanan | Kandungan Zinc (per 100g) |
---|---|
Tiram | Tinggi |
Daging Sapi | Sedang |
Kacang-kacangan | Sedang |
Biji Labu | Tinggi |
Bayam | Rendah |
Zinc merupakan mineral krusial yang berperan dalam ratusan proses enzimatik dalam tubuh. Fungsinya yang beragam meliputi sintesis DNA, pembelahan sel, dan pertumbuhan jaringan.
Sistem kekebalan tubuh sangat bergantung pada zinc untuk berfungsi optimal. Kekurangan zinc dapat menyebabkan penurunan imunitas dan meningkatkan kerentanan terhadap infeksi.
Peran zinc dalam penyembuhan luka sangat penting. Mineral ini membantu dalam pembentukan jaringan baru dan mempercepat proses regenerasi kulit.
Bagi kesehatan kulit, zinc membantu mengontrol produksi sebum dan mengurangi peradangan, sehingga bermanfaat dalam mengatasi jerawat dan masalah kulit lainnya.
Pertumbuhan dan perkembangan, terutama pada anak-anak dan remaja, sangat dipengaruhi oleh asupan zinc yang cukup. Kekurangan zinc dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan fisik.
Kesehatan mata juga dipengaruhi oleh zinc. Zinc berperan sebagai antioksidan yang melindungi mata dari kerusakan oksidatif.
Fungsi kognitif, termasuk memori dan kemampuan belajar, dapat ditingkatkan dengan asupan zinc yang memadai. Zinc berperan dalam komunikasi antar sel saraf di otak.
Memastikan asupan zinc yang cukup dapat dicapai melalui konsumsi makanan kaya zinc atau suplemen sesuai anjuran dokter. Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk menentukan dosis yang tepat.
Tanya Jawab dengan Dr. Budi Santoso, Sp.GK
Ayu: Dokter, apa tanda-tanda kekurangan zinc?
Dr. Budi Santoso, Sp.GK: Tanda-tanda kekurangan zinc bisa berupa penurunan nafsu makan, penyembuhan luka yang lambat, rambut rontok, dan gangguan indra perasa dan penciuman.
Bambang: Apakah suplemen zinc aman dikonsumsi?
Dr. Budi Santoso, Sp.GK: Suplemen zinc umumnya aman jika dikonsumsi sesuai dosis yang dianjurkan. Namun, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu.
Cindy: Makanan apa saja yang kaya akan zinc?
Dr. Budi Santoso, Sp.GK: Tiram, daging merah, kacang-kacangan, biji-bijian, dan unggas merupakan sumber zinc yang baik.
David: Berapa banyak zinc yang dibutuhkan tubuh setiap hari?
Dr. Budi Santoso, Sp.GK: Kebutuhan zinc harian bervariasi tergantung usia dan jenis kelamin. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui kebutuhan zinc Anda.