Doa qunut pada shalat tarawih merupakan doa yang dipanjatkan pada pertengahan bulan Ramadhan. Doa ini dibaca setelah rakaat terakhir pada shalat witir di paruh kedua bulan Ramadhan. Sebagai contoh, jika seseorang melaksanakan shalat tarawih sebelas rakaat, doa qunut dibaca setelah rakaat ke sebelas sebelum salam. Pembacaan doa qunut di malam-malam ganjil pada paruh kedua Ramadhan merupakan amalan sunnah yang dianjurkan.
Contoh lain, jika seseorang melaksanakan tarawih dengan jumlah rakaat ganjil seperti tiga, lima, tujuh, dan seterusnya, doa qunut dibaca pada rakaat terakhir sebelum salam. Doa qunut tarawih ini memiliki redaksi khusus yang berbeda dengan doa qunut shalat subuh. Meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai waktu pelaksanaannya, mayoritas ulama sepakat doa qunut tarawih dibaca mulai malam ke-16 Ramadhan. Hal ini didasarkan pada hadits-hadits yang menjelaskan praktik Rasulullah SAW dan para sahabat.
malam keberapa tarawih baca doa qunut
Waktu pelaksanaan doa qunut tarawih merupakan salah satu pembahasan yang penting dalam fiqih Islam. Mayoritas ulama berpendapat bahwa doa qunut tarawih dibaca mulai malam ke-16 Ramadhan hingga akhir bulan. Pendapat ini didasarkan pada riwayat dari Imam Malik dan Imam Syafi’i. Mereka berpendapat bahwa Rasulullah SAW mengamalkan doa qunut pada paruh kedua Ramadhan.
Youtube Video:
Selain itu, ada juga pendapat yang menyatakan bahwa doa qunut tarawih dibaca sepanjang bulan Ramadhan. Pendapat ini dikemukakan oleh sebagian ulama Hanafi. Meskipun demikian, pendapat yang paling kuat dan banyak dianut adalah membaca doa qunut mulai malam ke-16. Hal ini karena lebih banyak riwayat yang mendukung pendapat tersebut.
Doa qunut tarawih dibaca setelah rakaat terakhir shalat witir. Setelah membaca takbir dan mengangkat tangan, jamaah membaca doa qunut. Setelah selesai membaca doa qunut, jamaah kemudian menurunkan tangan dan melanjutkan shalat dengan sujud.
Lafal doa qunut tarawih berbeda dengan lafal doa qunut shalat subuh. Doa qunut tarawih berisi permohonan ampunan, perlindungan, dan keberkahan di bulan Ramadhan. Doa ini juga berisi permohonan agar dijauhkan dari segala macam keburukan dan fitnah.
Membaca doa qunut tarawih merupakan amalan sunnah yang dianjurkan. Meskipun demikian, bagi mereka yang tidak hafal doanya, tetap sah shalat witirnya. Mereka dapat menggantinya dengan doa-doa lain yang senada.
Penting untuk diingat bahwa pelaksanaan doa qunut tarawih harus sesuai dengan tuntunan yang benar. Hendaknya mempelajari lafal dan tata cara membacanya dari sumber yang terpercaya. Hal ini untuk memastikan agar ibadah yang dilakukan sah dan diterima oleh Allah SWT.
Keutamaan membaca doa qunut tarawih adalah mendapatkan pahala dan keberkahan di bulan Ramadhan. Doa ini juga merupakan bentuk penghambaan dan ketaatan kepada Allah SWT. Dengan memanjatkan doa qunut, diharapkan umat Muslim dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Melaksanakan shalat tarawih dan membaca doa qunut merupakan ibadah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan. Semoga dengan melaksanakan ibadah ini, umat Muslim dapat meraih ridha dan ampunan dari Allah SWT.
Dengan memahami tata cara dan waktu pelaksanaan doa qunut tarawih, diharapkan umat Muslim dapat melaksanakan ibadah ini dengan lebih khusyuk dan sempurna. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita semua di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.
Poin-Poin Penting
-
Waktu Pelaksanaan:
Doa qunut tarawih dibaca pada paruh kedua bulan Ramadhan, dimulai dari malam ke-16 hingga akhir Ramadhan. Beberapa ulama berpendapat boleh dibaca sepanjang bulan Ramadhan, namun pendapat terkuat adalah mulai malam ke-16. Hal ini didasarkan pada hadits-hadits yang diriwayatkan dari para sahabat.
-
Posisi Doa:
Doa qunut dibaca setelah rakaat terakhir shalat witir, tepatnya setelah takbir sebelum ruku. Jamaah mengangkat tangan saat membaca doa qunut, seperti halnya ketika berdoa setelah shalat. Setelah selesai membaca doa, tangan diturunkan dan dilanjutkan dengan sujud.
-
Lafal Doa:
Lafal doa qunut tarawih berbeda dengan doa qunut subuh. Doa qunut tarawih berisi permohonan ampunan, perlindungan, dan keberkahan di bulan Ramadhan. Ada beberapa versi lafal doa qunut tarawih, namun intinya tetap sama.
-
Hukum Membaca:
Membaca doa qunut tarawih hukumnya sunnah muakkadah, artinya sangat dianjurkan. Meninggalkannya tidak membatalkan shalat, tetapi mengurangi kesempurnaan ibadah. Disarankan untuk mempelajari dan menghafal doa qunut tarawih.
-
Keutamaan:
Membaca doa qunut tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya mendapatkan pahala berlipat ganda di bulan Ramadhan, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan memohon ampunan atas dosa-dosa. Doa ini juga merupakan wujud rasa syukur atas nikmat bulan Ramadhan.
-
Bagi yang Tidak Hafal:
Bagi yang tidak hafal doa qunut tarawih, dianjurkan untuk mempelajarinya. Namun, jika belum hafal, dapat diganti dengan doa lain yang senada, atau tetap diam sejenak dengan niat berdoa. Shalat witir tetap sah meskipun tidak membaca doa qunut.
-
Tata Cara:
Tata cara membaca doa qunut tarawih adalah dengan mengangkat tangan setinggi bahu, menengadahkan telapak tangan, dan membaca doa dengan khusyuk. Setelah selesai membaca doa, tangan diturunkan dan dilanjutkan dengan sujud.
-
Sumber Hukum:
Hukum membaca doa qunut tarawih didasarkan pada hadits-hadits Nabi Muhammad SAW dan praktik para sahabat. Para ulama telah membahas secara mendalam mengenai waktu dan tata cara pelaksanaannya.
-
Hikmah:
Hikmah membaca doa qunut tarawih adalah untuk memohon ampunan, perlindungan, dan keberkahan di bulan Ramadhan. Doa ini juga merupakan ungkapan rasa syukur dan ketaatan kepada Allah SWT.
-
Pentingnya Khusyuk:
Saat membaca doa qunut tarawih, penting untuk menjaga kekhusyukan dan konsentrasi. Pusatkan perhatian pada makna doa dan hayati setiap kata yang diucapkan. Hindari memikirkan hal-hal lain yang dapat mengganggu konsentrasi.
Tips dan Detail
-
Pelajari Lafal Doa:
Luangkan waktu untuk mempelajari lafal doa qunut tarawih dengan benar. Carilah sumber yang terpercaya, seperti buku doa atau ustaz yang berkompeten. Dengan mempelajari lafal doa, kita dapat membacanya dengan lebih fasih dan khusyuk.
-
Pahami Makna Doa:
Selain menghafal lafalnya, penting juga untuk memahami makna dari setiap kata dalam doa qunut tarawih. Dengan memahami maknanya, kita dapat lebih menghayati dan meresapi doa yang dipanjatkan. Hal ini akan meningkatkan kualitas ibadah kita.
-
Jaga Kekhusyukan:
Usahakan untuk menjaga kekhusyukan selama membaca doa qunut tarawih. Pusatkan perhatian pada bacaan doa dan hindari memikirkan hal-hal lain yang dapat mengganggu konsentrasi. Kekhusyukan akan membuat doa kita lebih mudah diterima oleh Allah SWT.
-
Berdoa dengan Ikhlas:
Bacalah doa qunut tarawih dengan ikhlas semata-mata karena Allah SWT. Hindari riya atau pamer kepada orang lain. Keikhlasan merupakan kunci utama agar doa kita dikabulkan oleh Allah SWT.
-
Konsisten dalam Beramal:
Jangan hanya membaca doa qunut tarawih di bulan Ramadhan saja, tetapi usahakan untuk konsisten dalam beramal saleh sepanjang tahun. Konsistensi dalam beramal akan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT.
Shalat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan di bulan Ramadhan. Shalat ini dilakukan berjamaah di masjid atau mushalla setelah shalat Isya. Shalat tarawih terdiri dari beberapa rakaat, biasanya delapan atau dua puluh rakaat. Setelah shalat tarawih, dilanjutkan dengan shalat witir tiga rakaat.
Doa qunut merupakan doa yang dipanjatkan pada rakaat terakhir shalat witir. Doa ini dibaca setelah takbir sebelum ruku. Doa qunut berisi permohonan ampunan, perlindungan, dan keberkahan. Membaca doa qunut merupakan sunnah muakkadah dalam shalat witir tarawih.
Waktu pelaksanaan shalat tarawih adalah setelah shalat Isya hingga menjelang waktu imsak. Dianjurkan untuk melaksanakan shalat tarawih berjamaah di masjid atau mushalla. Namun, jika tidak memungkinkan, dapat dilakukan sendirian di rumah. Yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam beribadah.
Keutamaan shalat tarawih sangatlah banyak. Di antaranya adalah mendapatkan pahala berlipat ganda, diampuni dosa-dosa, dan dikabulkan doa-doa. Shalat tarawih juga merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan keimanan.
Selain shalat tarawih, di bulan Ramadhan juga dianjurkan untuk memperbanyak ibadah lainnya, seperti membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan berpuasa. Dengan memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan, diharapkan dapat meningkatkan ketakwaan dan meraih ridha Allah SWT.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan ampunan. Oleh karena itu, umat Muslim dianjurkan untuk memanfaatkan bulan ini sebaik-baiknya dengan memperbanyak ibadah dan amal saleh. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita semua di bulan Ramadhan yang mulia ini.
Membaca doa qunut tarawih merupakan salah satu amalan sunnah yang dianjurkan di bulan Ramadhan. Dengan membaca doa qunut, diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Semoga kita semua dapat melaksanakan ibadah Ramadhan dengan sebaik-baiknya.
Penting untuk diingat bahwa dalam melaksanakan ibadah, yang terpenting adalah niat dan keikhlasan. Lakukanlah ibadah semata-mata karena Allah SWT, bukan karena ingin dipuji atau pamer kepada orang lain. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan hidayah dan kekuatan kepada kita untuk beribadah dengan ikhlas.
Marilah kita manfaatkan bulan Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas ibadah dan keimanan kita. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan mengampuni dosa-dosa kita. Semoga kita semua dapat meraih keberkahan dan ridha Allah SWT di bulan Ramadhan yang penuh rahmat ini.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Muhammad Al-Farisi: Kapan tepatnya doa qunut tarawih dibaca?
KH. Jamaluddin Khafi: Doa qunut tarawih dibaca setelah rakaat terakhir shalat witir, tepatnya setelah takbir sebelum ruku, mulai malam ke-16 Ramadhan.
Ahmad Zainuddin: Bagaimana jika saya tidak hafal doa qunut tarawih?
KH. Jamaluddin Khafi: Jika tidak hafal, Anda dapat menggantinya dengan doa lain yang senada, atau diam sejenak dengan niat berdoa. Shalat witir tetap sah.
Bilal Ramadhan: Apakah hukum membaca doa qunut tarawih?
KH. Jamaluddin Khafi: Hukumnya sunnah muakkadah, sangat dianjurkan, tetapi tidak wajib. Meninggalkannya tidak membatalkan shalat.
Fadhlan Syahreza: Apa saja keutamaan membaca doa qunut tarawih?
KH. Jamaluddin Khafi: Keutamaannya antara lain mendapatkan pahala berlipat ganda, mendekatkan diri kepada Allah, dan memohon ampunan di bulan Ramadhan.
Ghazali Nurrahman: Apakah lafal doa qunut tarawih sama dengan doa qunut subuh?
KH. Jamaluddin Khafi: Tidak, lafal doa qunut tarawih berbeda dengan doa qunut subuh. Carilah referensi yang tepat untuk mempelajari lafalnya.
Hafidz Al-Karim: Bagaimana jika saya lupa membaca doa qunut tarawih?
KH. Jamaluddin Khafi: Jika lupa, shalat witir tetap sah. Tidak perlu sujud sahwi. Diusahakan untuk mengingatnya di lain waktu.
